Seiring waktu berlalu... tangis tawa di nafasku
hitam putih di hidupku... jalan ditakdirku
tiada satu tersembunyi... tiada satu yang terlupa
segala apa yang terjadi... engkaulah saksinya
kau yang maha mendengar... kau yang maha melihat
kau yang maha pemaaf... padamu hati bertaubat
kau yang maha pengasih... kau yang maha penyayang
kau yang maha pelindung... pada mu semua bergantung
yang dicinta kan pergi... yang didambarkan hilang
hidup kan terus berjalan... meski penuh dengan tangisan
andai bisa ku mengulang... waktu hilang dan terbuang
andai bisa ku kembali... hapus semua pedih
andai mungkin aku bisa... kembali ulang segalanya
tapi hidup takkan bisa... mesti dengan air mata
No comments:
Post a Comment